Dengan semakin dikenalnya Balittri di lingkup universitas, Balittri kembali menjadi tujuan kegiatan akademik yang kali ini merupakan rangkaian kegiatan Summer Course Program 2017 yang diselenggarakan oleh Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB). Kegiatan tersebut diikuti oleh mahasiswa dari beberapa universitas di Jepang, yaitu: Ibaraki University, University of Tsukuba, University of the Ryukyus, Kochi University, serta mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Yogyakarta dan IPB. Kegiatan ini juga diikuti oleh dosen tamu dari Ibaraki University, Jepang dan Central Luzon State University, Filipina serta beberapa dosen dari IPB. Kunjungan di Balittri ( 18 Agustus 2017) dilakukan untuk memberikan gambaran nyata mengenai proses budidaya dan pengolahan kopi dan coklat. Rombongan tamu diterima oleh Kepala Balittri, Ir. Syafaruddin, Ph.D. Dalam sambutannya, Kepala Balittri menyampaikan bahwa Balittri sangat terbuka untuk kegiatan kerjasama dengan perguruan tinggi, baik berupa kunjungan maupun untuk penelitian, magang, dan praktek kerja lapang dalam rangka menunjang pendidikan dan meningkatkan kualitas mahasiswa. Acara dilanjutkan dengan pemaparan selayang pandang Balittri yang disampaikan oleh Kasie Yantek dan Jaslit, Dr. Samsudin, serta pemaparan materi mengenai budidaya tanaman kopi dan kakao oleh Ir. Handi Supriadi dan Asif Aunillah, M.Sc. Dalam kunjungan tersebut, rombongan mahasiswa diarahkan untuk mengenal lebih dekat mengenai budidaya dan pengolahan kopi dan kakao. Acara inti, yaitu kunjungan lapang ke AWwi dimana rombongan diperkenalkan dengan teknik pembibitan dan budidaya kopi dan kakao yang baik serta pengelolaan hulu-hilir kopi dan kakao termasuk pengolahan pascapanen kopi dan kakao hingga menjadi produk yang siap dipasarkan, baik dalam bentuk bubuk cokelat dan kopi serta variasi permen cokelat. Selain itu, rombongan juga berkesempatan mengenal berbagai koleksi tanaman industri dan penyegar di AWwi. Para mahasiswa tampak antusias berdiskusi dengan para peneliti Balittri yang mendampingi guna mendapatkan pengetahuan seputar budidaya dan pengolahan kopi dan kakao. |